10 Game Dimana Kamu Tahu Betul Bahwa Dirimu Adalah Penjahat_2

Bermain sebagai tokoh yang serba baik di video game terkadang bisa jadi membosankan. Ada kalanya kamu perlu merenung sejenak dan membayangkan bagaimana jadinya jika selama ini kamu dapat melakukan hal-hal yang biasa tak terpuji di dunia nyata ? Apabila selama ini kamu merasa ogah untuk melakukan hal yang kamu tahu sejak awal itu buruk sekaligus negatif di hadapan masyarakat pada umumnya, bersyukurlah saja brott, itu artinya kalian masih dibekali akal untuk bisa mengkontribusikan hidupmu di dunia.

Akan tetapi, di saat yang bersamaan kamu juga tak lupa harus berterima kasih kepada video game. Media permainan virtual super interaktif tersebut merupakan sarana paling pas buatmu untuk melampiaskan sisi-sisi lain yang mungkin bermuara dari rasa nafsu atau kedaginganmu. Seperti yang baru-baru ini sudah diungkapkan dan disetujui oleh New York Times, video game adalah karya seni. Video game punya banyak penggambaran yang terefleksi dari berbagai hal di dunia yang sudah tersinergi dari imajinasi milik si kreator.

Dengan menyebut istilah “baik” dan “jahat” sebagai salah satu instrumen, dalam video game kamu bisa merasakan secara langsung suatu peran yang tidak hanya sebatas menolong, membantu, menegakan keadilan, kebenaran hingga berbagai tindakan terpositif yang lain. Hal-hal yang selama ini menjadi semacam “alergi” bagi sebagian besar masyarakat juga bisa kamu coba di sini. Tentu yang kami maksud adalah suatu peran yang betul-betul mengindikasikanmu sebagai “bajingan” di video game.

Setelah sebelumnya kami sempat memberimu sedikit wejangan mengenai game-game apa yang sempat menipumu dalam list mengenai “10 Game Dimana secara Tak Sadar Kamu Berperan sebagai Penjahat“. Kali ini, kami ingin menyuguhkan satu list dengan tema dasar yang serupa, namun dengan kondisi bahwa kamu benar-benar tahu sejak awal bila dirimu memang berperan sebagai sesosok tokoh antagonis dalam sudut pandang yang lazim. Berikut listnya:

Daftar isi

10. Overlord

Genre: Action Role-Playing

Tahun: 2007 (Overlord I), 2009 (Overlord II)

Platform: PS3, Xbox 360, PC

Ingin menjadi jahat atau lebih jahat lagi ? Inilah satu tagline utama dari Overlord. Kamu berperan sebagai sesosok ksatria yang mati, namun dipilih dan dibangkitkan kembali oleh para sekumpulan Gremlin. Mereka telah menjadikanmu sebagai sang tuan barunya demi membalaskan dendam kepada sekelompok pahlawan yang telah berhasil membunuh tuan lama mereka.

Selain harus menuntut balas, kamu juga punya pilihan untuk menguasai dan memberikan teror kepada para penduduk sekitar yang kamu jumpai, baik itu dengan menggunakan kekuatanmu sendiri ataupun dengan memerintahkan para minionmu tersebut secara langsung supaya tak perlu capek-capek mengotori tangan. Hal ini nantinya juga akan memberi semacam pengaruh terhadap nasib dan ceritamu selanjutnya di dalam game.

9. Mister Mosquito

Genre: Action, Simulation

Tahun: 2001

Platform: PS2

Dalam sudut pandang lain, apa yang kamu lakukan di game ini bisa dibilang merupakan insting alami dalam bertahan hidup. Tapi menurut kacamata manusia, yang kamu lakukan tersebut tergolong bisa sangat begitu merugikan bagi hidup mereka. Banyak jutaan orang yang kabarnya telah meninggal akibat penyakit yang kabarnya dibawa oleh satu hewan serangga yang selalu kamu jumpai di rumah. Dan dalam video game, bagaimana jadinya apabila kamu dapat berkesempatan untuk merasakan pengalaman menjadi seekor nyamuk dalam Mister Mosquito ?

Game ini betul-betul ingin mensimulasikan adegan dari para nyamuk yang gemar menghisap darahmu secara hit and run. Sehingga kamu pun juga harus sering terbang ke sana kemari guna mencari spot-spot atau momentum bagus dalam menancapkan “tusukanmu”, lalu menyedot darah para manusia itu.

8. Party Hard

Genre: Action, Stealth

Tahun: 2015 (Party Hard 1), 2018 (Party Hard 2)

Platform: PC, PS4, Xbox One, Switch, Android, iOS

Tidur sembari mendengarkan berbagai kebisingan memang sangatlah terlalu menyiksa untukmu, terutama apabila suara-suara bising tersebut berasal dari dengungan musik pesta yang disetel secara kencang sekali di dekat kediamanmu. Alih-alih meminta mereka untuk mengecilkan volume suara, kamu justru melakukan sebuah cara yang lebih ekstrim demi bisa tidur dengan tenang. Inilah yang menjadi satu premis utama dalam game Party Hard.

Kamu akan berencana untuk betul-betul mengacaukan langsung acara pesta menyebalkan itu dengan cara membunuh orang-orang di sana. Yang cukup menantang, kamu tidak boleh bertindak sembarangan dalam menjalankan aksimu. Kamu wajib menyusun sebuah strategi atau memanfaatkan berbagai alat, jebakan, hingga beragam mekanisme-mekanisme stealth lainnya demi memuluskan rencanamu. Terlihat sedikit memiliki kemiripan konsep dengan game modern Hitman, namun lebih dimainkan secara top down.

7. Infectonator 3: Apocalypse

Genre: Simulation

Tahun: 2018

Platform: PC

Zombie apocalypse memang adalah sebuah tema yang belakangan sudah dianggap umum oleh para gamer seperti kalian. Namun, bagaimanakah apabila dari tema tersebut kamu bisa berperan sebagai otak utama yang memunculkan wabah teror tersebut ? Developer indie asal negeri kita tercinta, Toge Production telah berhasil membuat suatu game zombie simulasi yang cukup unik dengan grafis yang begitu lucu.

Berjudul Infectonator, seri ketiga game ini yang berjudul Infectonator 3: Apocalypse bisa menjadi pilihan menarik bagimu untuk merasakan indahnya membuat atau mengoplos suatu virus mutakhir demi menjangkiti para manusia-manusia yang ingin segera kamu ubah sebagai zombie. Karena bergenre simulasi, kamu juga wajib memperhatikan mekanisme-mekanisme mengenai jumlah sumber daya yang kamu punyai guna menghasilkan suatu wabah yang lebih berseni dan mujarab.

6. Resident Evil: Operation Racoon City

Genre: Third Person Shooter

Tahun: 2012

Platform: PC, PS3, Xbox 360

Masih sedikit mirip dengan Infectonator, franchise game zombie populer seperti Resident Evil pun juga tak ketinggalan punya suatu game sampingan yang ingin memfokuskan cerita pada dua kelompok pasukan khusus di tengah mberkecamuknya wabah infeksi zombie. Meski kamu juga bisa berperan sebagai sekelompok pasukan yang punya tujuan mulia seperti Echo Six, namun para pasukan khusus kepunyaan Umbrella seperti USS seakan menjadi daya tarik utama dalam game Resident Evil: Operation Racoon City.

Dengan misi untuk mengambil suatu data yang menunjukan bukti kesalahan Umbrella atas terjadinya teror zombie di Raccoon City, kamu sebagai para personel pasukan USS dengan style atau gaya penampilan yang cukup nyetrik ini harus bahu membahu dalam mencari hingga melawan para pasukan lain, zombie, dan tak ketinggalan dengan para monster-monster boss yang menghadang.

5. Destroy All Humans!

Genre: Action-Adventure

Tahun: 2005 (Destroy All Human!), 2006 (Destroy All Human! 2), 2008 (Destroy All Humans! Big Willy Unleashed & Destroy All Humans! Path of the Furon).

Platform: PS2, PS3, Xbox, Xbox 360, Wii

Mirip seperti si nyamuk, alien dalam game Destroy All Humans! ini sebenarnya punya motif kuat untuk melakukan hal yang bagi para manusia sangat begitu mengancam hidup mereka. Demi mempertahankan eksistensi peradabannya dari kepunahan, mereka datang ke bumi di tahun 1959 dengan misi untuk mencari DNA Furon (nama ras miliknya) yang konon terdapat di dalam sel otak para manusia.

Selain kamu bisa menjahili dan merasakan enaknya menyiksa ataupun meneror para manusia di game ini, kamu sebagai alien dengan nama Cryptosporidium 137 juga mengemban suatu misi khusus untuk menghentikan aksi dari sekelompok agensi federal yang sudah memanfaatkan teknologi dan DNA dari orang di planet asalmu untuk kepentingan mereka sendiri.

4. Tropico

Genre: Simulation

Tahun: 2001 (tropico 1), 2003 (Tropico 2: Pirate cove), 2009 (Tropico 3), 2011 (Tropico 4), 2014 (Tropico 5), 2019 (Tropico 6)

Platform: PC, PS4, Xbox 360, Xbox One

Rumitnya dunia politik yang penuh dengan berbagai macam tipu daya nampaknya telah berhasil diproyeksikan secara gamblang di game ini. Meski Tropico sekilas terlihat seperti sebuah game simulasi bangun-bangun dan menghias kota secara cantik nan eksotik, game ini juga menghadirkan suatu aspek penting yang melibatkanmu untuk memainkan peran sebagai layaknya seorang pemimpin negara.

Lewat karakter El Presidente, kamu seakan sudah terbawa pada suatu arah yang menunjukan bahwa dirimu bukanlah seorang pemimpin yang mengutamakan kepentingan rakyat di atas segalanya. Perlunya kamu untuk bermain licik, keras, dan cerdas kepada para warga ataupun faksi-faksi lawanmu dalam setiap kebijakan yang sudah kamu putuskan merupakan esensi utama yang membuat game ini istimewa.

3. Lucius

Genre: Horror

Tahun: 2012 (Lucius), 2015 (Lucius II: The Prophecy), 2018 (Lucius III)

Platform: PC

Merasa familiar dengan film “anak setan” seperti Omen ataupun 666 ? Karena versi video gamenya ternyata ada dan bisa kamu rasakan sensasinya. Berjudul Lucius, game ini mungkin bisa menjadi sangat menyegarkan bagimu. Kamu di sini betul-betul berperan sebagai si anak anti kristus yang punya kekuatan untuk membunuh orang-orang secara supernatural namun seolah dibuat natural ala film final destination.

Dengan memanfaatkan objek-objek interaktif sekitar, kamu bisa membuat para calon korbanmu mati karena terkena perangkap objek mematikan yang sudah kamu rancang tersebut. Bahkan ada skenario lain dimana kamu dapat menghipnotis mereka untuk bunuh diri, membunuh orang lain, hingga menjalankan hal-hal yang sangat berguna untukmu.

2. Manhunt

Genre: Stealth Action

Tahun: 2003 (Manhunt 1), 2007 (Manhunt 2)

Platform: PC, PS2, PSP, Wii

Franchise game ini biasa dikenal banyak orang sebagai game yang cukup “kerad” untuk dimainkan. kedua Karakter yang kamu kendalikan dalam dua serinya juga tidaklah sebaik yang kamu kira ketika kamu tahu tentang latar belakang mereka. Manhunt sebagai nama judul serinya adalah game yang ingin menunjukanmu sebuah drama kekerasan yang selama ini tidak bisa dibayangkan oleh akal sehat.

Dimulai dari cerita tentang seorang sutradara sinting yang ingin membuat film snuff (film yang mempertontonkan adegan pembunuhan secara riil) dengan memanfaatkan kamu, selaku narapidana yang seharusnya dihukum mati pada saat itu (Manhunt 1), sampai ke kisah tentang pasien rumah sakit jiwa (juga kamu) yang selama ini ternyata merupakan kelinci percobaan dari suatu program eksperimen yang membuatmu memiliki kepribadian tambahan yang sangat berbahaya (Manhunt 2) adalah bentuk pesona awal dari game ini.

1. Hatred

Genre: Top Down Shooter

Tahun: 2015

Platform: PC

Game ini juga sempat menjadi kontroversi ketika pertama kali diumumkan pada bulan Oktober tahun 2014 lalu. Karena sangat amat eksplisit sekali dalam menggambarkan suatu kekerasan dari konsep cerita yang betul-betul amoral bila dihadapkan langsung kepada masyarakat. Ya, tentu kalian pasti ingat dengan bagaimana fenomenalnya pemberitaan game berjudul Hatred tersebut dan respon banyak orang ketika menyaksikan trailernya.

Singkatnya, kamu adalah seorang pria tanpa nama yang sangat anti sosial sekali kepada masyarakat. Kamu sangat jijik dengan keberadaan mereka di sekitarmu hingga merasa bahwa menggenosida mereka semua adalah jalan terbaik dalam menikmati sisa-sisa hidupmu. Aksi gameplay yang ditawarkan juga tergolong sadis lewat adanya semacam eksekusi sinematik yang bisa bikin sebagian pihak trauma untuk mendengar apalagi melihat game ini.

https://www.youtube.com/watch?v=qV3PhvCf_Jg

Bonus: GTA dan semua game open world yang legalkan kamu untuk bunuh orang ?

Tidak perlu ditanya, ketika memainkan game open world sejuta ini umat kamu pastinya sudah tahu bahwa kamu selalu memainkan sesosok karakter yang sejatinya sama sekali “gak bener”. Apalagi ketika malah mengiyakannya dengan membunuh banyak NPC-NPC tak berdosa demi memuaskan rasa ekstasimu. Dimana secara tak langsung, artinya kamu sudah sadar dan mampu mulai membangun sebuah peran-peran secara mandiri sebagai orang jahat. Hal ini berlaku tidak hanya untuk GTA saja, melainkan juga untuk game-game open world lain yang dikenal terlalu sering memanjakan kamu tentang istilah “kebebasan”

Apakah ini salah ? Jika kamu mampu untuk tetap konsisten mendiferensiasikan dunia nyata dan dunia game sebagai dua entitas berbeda yang harus diambil positifnya dan dibuang jeleknya, kami rasa memainkan game-game yang memiliki banyak unsur kejahatan yang tak terkira bisa menjadi sebuah bentuk pembelajaran hidup yang menarik untuk kalian semua.

Demikianlah list kami mengenai game-game yang ketika pertama kali dimainkan, kamu sudah tahu bahwa dirimu adalah orang bejat. Jangan lupa untuk membaca list-list unik nan otentik kami dalam halaman G | List, beserta dengan berita-berita menarik lain seputar video game dari saya, Ido Limando